[ilustrasi kerutan mata - Beautyversity | canva.com]

Kerutan di bawah mata adalah salah satu tanda penuaan yang paling umum dan seringkali menjadi perhatian utama dalam perawatan kecantikan. Area di sekitar mata memiliki kulit yang lebih tipis dan sensitif, sehingga lebih rentan terhadap kerutan dan garis halus.

Kerutan di bawah mata sering menjadi masalah yang mengganggu penampilan karena area ini memiliki kulit yang lebih tipis dan sensitif dibandingkan bagian wajah lainnya. Salah satu penyebab utama kerutan di bawah mata adalah penuaan alami. Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin—dua protein yang menjaga kulit tetap kencang dan elastis—menurun. Akibatnya, kulit menjadi lebih tipis, kering, dan kurang mampu mempertahankan struktur alaminya, sehingga lebih mudah muncul kerutan dan garis halus.

Faktor eksternal seperti paparan sinar matahari juga berperan besar dalam mempercepat pembentukan kerutan di bawah mata. Sinar UV dapat merusak serat kolagen dan elastin di kulit, menyebabkan penuaan dini dan kerutan. Selain itu, kebiasaan buruk seperti merokok dan konsumsi alkohol yang berlebihan juga dapat memperburuk kondisi kulit di sekitar mata. Merokok mengurangi aliran darah ke kulit, sehingga kulit tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk memperbaiki dan mempertahankan dirinya, sementara alkohol dapat menyebabkan dehidrasi yang membuat kulit lebih rentan terhadap kerutan.

Pola tidur dan gaya hidup yang tidak sehat juga dapat menyebabkan kerutan di bawah mata. Kurang tidur mengurangi kemampuan kulit untuk memperbaiki diri dan meningkatkan munculnya lingkaran hitam serta kerutan. Stres berlebihan juga bisa mempengaruhi kesehatan kulit karena stres melepaskan hormon kortisol yang dapat merusak kolagen. Faktor lain seperti kebiasaan menggosok mata, penggunaan kosmetik yang tidak cocok, dan kurangnya hidrasi juga dapat mempercepat pembentukan kerutan di area ini. Mengatasi kerutan di bawah mata memerlukan pendekatan holistik yang melibatkan perawatan kulit yang tepat, gaya hidup sehat, dan perlindungan dari faktor eksternal.

Berikut ini adalah beberapa cara efektif untuk mengatasi kerutan di bawah mata dan menjaga kulit tetap sehat dan awet muda.

1. Perawatan Harian dengan Krim Mata

Menggunakan krim mata yang diformulasikan khusus dapat membantu mengurangi kerutan di bawah mata. Pilihlah krim yang mengandung bahan aktif seperti retinol, hyaluronic acid, peptida, dan vitamin C. Retinol membantu mempercepat pergantian sel kulit, hyaluronic acid menjaga kelembapan kulit, peptida meningkatkan produksi kolagen, dan vitamin C bertindak sebagai antioksidan yang melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas.

2. Hidrasi yang Cukup

Menjaga kulit tetap terhidrasi adalah langkah penting dalam mengurangi kerutan. Minumlah cukup air setiap hari untuk memastikan tubuh dan kulit tetap terhidrasi. Selain itu, gunakan pelembap yang cocok untuk kulit Anda, terutama di area sekitar mata. Produk dengan bahan alami seperti aloe vera dan minyak almond dapat membantu menjaga kelembapan kulit.

3. Perlindungan dari Sinar Matahari

Paparan sinar UV adalah salah satu penyebab utama penuaan kulit. Gunakan tabir surya dengan SPF tinggi setiap hari, bahkan saat cuaca mendung, untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Kenakan juga kacamata hitam untuk melindungi area mata dari paparan langsung sinar matahari.

Baca Juga: Panduan Merawat Mata Agar Tampak Cantik dan Berbinar

4. Pola Tidur yang Baik

Tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk kesehatan kulit. Usahakan untuk tidur selama 7-8 jam setiap malam dan gunakan bantal yang agak tinggi untuk membantu mengurangi pembengkakan di bawah mata. Tidur dengan posisi telentang juga dapat mencegah tekanan di kulit wajah yang bisa menyebabkan kerutan.

5. Pijat dan Latihan Wajah

Pijat lembut di sekitar mata dapat meningkatkan sirkulasi darah dan membantu mengurangi kerutan. Gunakan jari manis Anda untuk memijat area di bawah mata dengan gerakan melingkar yang lembut. Selain itu, latihan wajah khusus yang ditujukan untuk mengencangkan otot-otot di sekitar mata juga bisa bermanfaat.

6. Gaya Hidup Sehat

Gaya hidup sehat memiliki dampak besar pada kondisi kulit. Konsumsi makanan yang kaya anti-oksidan, seperti buah-buahan dan sayuran, serta hindari makanan yang tinggi gula dan lemak jenuh. Berhenti merokok dan batasi konsumsi alkohol, karena kedua kebiasaan ini dapat mempercepat penuaan kulit.

7. Perawatan Profesional

Jika perawatan di rumah tidak memberikan hasil yang diinginkan, Anda bisa mempertimbangkan perawatan profesional. Beberapa opsi yang tersedia meliputi terapi laser, microneedling, dan suntikan filler. Konsultasikan dengan dokter kulit atau ahli kecantikan untuk mengetahui metode yang paling cocok untuk kondisi kulit Anda.

Mengatasi kerutan di bawah mata memerlukan pendekatan yang holistik dan konsisten. Dengan kombinasi perawatan harian, gaya hidup sehat, dan perlindungan yang tepat, Anda bisa menjaga kulit di sekitar mata tetap halus dan bebas kerutan. [][Vikalena Lasmoskwa/TBV]

Inspirasi:

1. SKNClinics.co.uk: Under eye wrinkles causes and treatment

2. MedicalNewsToday.com [2020]: Under eye wrinkles: How to get rid of lines

3. HealthLine.com [2023]: How to Prevent Fine Lines Under Your Eyes

4. Byrdie.com [2023]: 13 Dermatologist Recommended Remedies for Under Eye Wrinkles

5. Cosmopolitan.com [2024]: 15 Best Under-Eye Wrinkle Treatments, Tricks, and Tips From Dermatologists

6. InStyle.com [2024]: How to Treat Under-Eye Wrinkles, According to Skincare Experts

*penulisan artikel ini dibantu ChatGPT