Pria dan wanita memiliki karakteristik kulit wajah yang berbeda. Pemilihan skincare pun tentu saja berbeda.
Apakah kosmetik untuk pria perlu dibedakan? Hal ini memang sering menjadi bahan pertanyaan. Memang perlukah perlakuan khusus soal kosmetik ini bagi kaum pria? Ataukah kosmetik khusus pria ini semata trik marketing?
Namun sejumlah referensi ternyata menunjukkan beberapa perbedaan antara pria dan wanita yang tentu saja berpengaruh terhadap produk yang digunakan. Bukan semata pilihan warna, seperti pink untuk wanita dan biru untuk pria.
Ahli kimia kosmetik sekaligus pendiri situs beautystat, Ron Robinson mengatakan ada perbedaan yang besar antara produk kosmetik untuk pria dan wanita. Hal sama diungkapkan Scientific Director Kiehl, Nancy Ilaya. Menurut Ilaya, kebutuhan kaum pria lebih sederhana. Misalnya mereka membutuhkan perawatan khusus area janggut, untuk sebelum atau setelah bercukur. Area ini rentan terjadi iritasi sehingga mereka membutuhkan penanganan ekstra. Kiehl telah dikenal sebagai produsen kosmetik di Amerika Serikat yang berdiri sejak abad ke-19, di antaranya mengeluarkan produk khusus untuk pria.
Secara fisik memang ada perbedaan antara kulit pria dan wanita. Jumlah kolagen pada pria yang lebih banyak menjadikan kulit pria lebih tebal dan tidak sesensitif kulit wajah wanita. Di wajah pria juga bertumbuhan rambut yang mensyaratkan perawatan tertentu.
Berikut beberapa perbedaan prinsip perawatan wajah pada pria dan wanita, dari catatan dr. Nadia Octavia di situs KlikDokter:
1. Kulit pria lebih mudah mengelupas. Dibutuhkan konsentrasi zat pembersih yang lebih tinggi bagi kulit wajah pria dibandingkan untuk wanita.
2. Pori-pori lebih besar. Dengan kondisi tersebut, produksi minyak pada kulit pria lebih bayak dibandingkan wanita. Kulit wajah pria lebih rentan berjerawat, sehingga disarankan untuk mencuci wajah dengan teratur terlebih jika aktivitas lebih banyak outdoor.
3. Siklus hormonal. Siklus hormonal pada wanita mempengaruhi kondisi kulit, lebih mudah mengalami hiperpigmentasi. Tidak demikian halnya dengan pria. Namun hormon testosteron pada pria tak mempengaruhi warna kulit. Sehingga pria tak memerlukan kandungan pemutih kulit untuk produk skincare yang digunakannya.
4. Kadar kolagen. Kulit wajah pria memiliki kandungan kolagen 25% lebih tinggi dibandingkan wanita. Inilah yang menyebabkan kulit pria lebih tebal dan terlihat lebih awet muda dibandingkan wanita. Menjadi alasan mengapa wanita membutuhkan ekstra kolagen untuk menjadikan kulitnya lebih terlihat segar.
5. Rambut wajah. Sebaliknya dari siklus hormon dan kolagen, wajah pria perlu mendapatkan ekstra perhatian karena ada pertumbuhan rambut berupa kumis dan jenggot. Sehingga diperlukan skincare pendukung.
Dengan sejumlah perbedaan tersebut, produk yang diperuntukkan bagi pria berbeda dengan produk untuk wanita. Produk-produk kosmetik untuk wanita lebih kompleks. Formula terdiri dari aneka bahan dan regimen. Tekstur kosmetik juga beragam, dengan sediaan yang berbeda-beda pula seperti krim, lotion, gel, emulsi, dan minyak. Sebaliknya, produk untuk pria cenderung yang bersifat multifungsi, tidak rumit, dan lebih praktis. Sudah cukup jelas kan ya alasan mengapa produk kosmetik untuk pria dan wanita perlu dibedakan? Jadi, mulai sekarang, ada baiknya menggunakan produk sesuai peruntukannya agar mendapatkan hasil yang optimal.
[Tim Beautyversity]
Komentar
Belum ada komentar !