DNA salmon diyakini memiliki banyak manfaat untuk kecantikan dan kesehatan. Betulkah demikian?

Berbagai upaya dilakukan orang untuk meningkatkan kualitas hidup, termasuk dalam urusan kecantikan. Baru-baru ini serum dari DNA salmon menjadi tren yang banyak dibicarakan. Apa yang Anda bayangkan mendengar istilah DNA salmon? Salmon steak? Salmon teriyaki? Sup salmon?  

Tak heran, jika menyebut salmon, kita langsung terasosiasikan ke masakan. Karena salmon memang dikenal sebagai salah satu sumber protein. Salmon hidup di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik. Salmon adalah ikan dari spesies anadromous, yakni spesies yang butuh bermigrasi untuk berkembang biak. Mereka lahir di perairan air tawar lalu bermigrasi ke laut. Saat waktunya bereproduksi, mereka kembali ke air tawar. Ada ikan dari famili Salmonidae yang mirip salmon, yakni trout. Perbedaannya, salmon bermigrasi, trout lebih suka hidup menetap. 

Sebagai bahan makanan, daging ikan salmon mengandung  asam lemak omega-3 dan antioksidan. Mengonsumsi daging salmon dapat membantu meredakan peradangan, terutama peradangan akibat berkurangnya kolagen dan elastin di kulit. Kandungan dalam salmon juga dapat menjaga kelembapan dan hidrasi kulit.

Mengapa ada pengembangan DNA salmon? Pengembangan tersebut berdasarkan prinsip, DNA terlibat dalam berbagai proses tubuh, seperti warna kulit, pertumbuhan tulang, rambut, dan organ lainnya. Mengapa yang dipilih salmon? Karena DNA salmon memiliki manfaat yang baik. Ikan ini juga dapat beradaptasi dengan baik di kulit manusia tanpa menimbulkan efek samping. 

Beberapa klaim terkait manfaat DNA salmon untuk kulit antara lain:

1. Lembapkan kulit

DNA salmon memiliki kandungan hyaluronic acid yang punya manfaat melembapkan kulit. Sebuah penelitian menunjukkan, penggunaan  krim yang mengandung DNA salmon 3% selama 12 minggu secara rutin, berhasil melembapkan kulit dan meningkatkan elastisitas pada kulit wajah. Studi ini melibatkan sejumlah pria yang 90% di antaranya semula berkulit wajah kering dan kasar. Studi ini dimuat dalam International Journal of Cosmetic Science. 

2. Cerahkan kulit

Kandungan peptida dalam DNA di sperma ikan salmon dapat merangsang produksi kolagen yang menjadikan kulit tampak lebih cerah. Pemanfaatannya adalah dengan cara injeksi maupun sebagai campuran bahan kosmetik. Suntik DNA salmon diyakini dapat dengan cepat mencerahkan kulit yang kusam. 

3. Perlambat tanda penuaan dini

Kandungan dalam DNA salmon memiliki kemampuan ikut membangun struktur jaringan kulit. Pertambahan usia menjadikan produksi kolagen dan elastin mengalami penurunan. Sebagai akibatnya, muncul tanda-tanda penuaan dan proses degeneratif berkenaan dengan kulit, seperti keriput, garis halus, dan pigmentasi. Selain itu, tanpa perawatan ekstra, kekenyalan kulit pun menurun dengan cepat. 

4. Percepat proses penyembuhan luka

Sebuah penelitian yang dirilis jurnal Archives of Craniofacial Surgery menunjukkan, krim dengan kandungan DNA salmon berhasil sembuhkan luka bakar di kulit tikus, lebih cepat dari obat dengan kandungan yang lain. Laporan ilmiah lain yang diterbitkan Journal of Cosmetic and Laser Therapy bahkan merekomendasikan penggunaan krim dengan kandungan DNA salmon ini untuk pemulihan kulit pasca perawatan laser ablatif tertentu.

5. Lindungi kulit dari paparan sinar ultraviolet [UV]

Krim pelindung kulit dengan kandungan DNA salmon diyakini menangkal paparan sinar UV. Hasil studi laboratorium menyebutkan, ekstrak DNA dari sperma salmon ini efektif menghambat sinar UVB sebanyak 90% dan sinar UVA sebesar 20%.

Selain beberapa poin di atas, banyak klaim lain terkait DNA salmon. Namun sejauh ini, klaim tersebut belum dinyatakan valid betul. Masih banyak dibutuhkan penelitian lanjutan untuk mendapatkan hasil final. Namun jika Anda sudah memutuskan untuk melakukan perawatan dengan bahan utama DNA salmon, pastikan di klinik kecantikan terpercaya, yang didukung teknologi canggih serta tenaga medis terlatih. Jika memilih produk dengan kandungan yang sama, pastikan diproduksi oleh produsen yang terpercaya pula, dan sudah mengantongi ijin. [][TBV | foto: freepik.com/serhii_bobyk]