MITOS: Lingkar Hitam di Bawah Mata Pertanda Lelah

FAKTA: Terjadinya perubahan warna di sekitar mata penyebabnya adalah karena darah dan cairan yang tidak tersirkulasi dengan baik. Salah satu penyebab lingkar hitam di bawah mata tersebut memang lelah dan kurang tidur. Namun itu bukan penyebab satu-satunya. Mari mewaspadainya.

Ada banyak penyebab munculnya lingkar hitam di bawah mata. Dalam proses alami, degeneratif, terjadi penipisan kulit, bersamaan dengan hilangnya lemak dan kolagen. Hal ini menjadikan pembuluh darah yang berwarna biru-kemerahan di bawah mata terlihat lebih jelas. 

Selain proses degeneratif yang tak bisa ditolak, penyebab munculnya lingkar hitam di bawah mata lainnya adalah: 

1. Kelelahan dan kurang tidur.
2. Peningkatan jumlah melanin di kulit sekitar mata [disebabkan oleh paparan sinar matahari berlebihan, atau penyebab lainnya].
3. Peradangan atau hiperpigmentasi.
4. Penumpukan cairan di sekitar mata [disebabkan oleh perubahan hormon, terlalu banyak konsumsi garam, atau penyebab lainnya].
5. Stres.
6. Alergi.
7. Dermatitis atopik atau eksim.
8. Dermatitis kontak.
9. Keturunan.
10. Penggosokan area sekitar mata dengan berlebihan.
11. Kebiasaan mengonsumsi kafein dan alkohol.

Jika lingkaran di sekitar mata sudah menyerupai kantong mata dan mengganggu, saatnya untuk memeriksakan diri ke dokter. Selain membuat penampilan tak elok, bisa jadi ada penyebab khusus yang perlu segera diatasi dan membutuhkan penanganan tenaga medis. Penanganan lingkaran hitam mata oleh dokter biasanya meliputi beberapa penyebab, seperti: 

Alergi

Kantong mata dan lingkaran hitam bisa disebabkan alergi. Untuk mengetahui penyebabnya, perlu dilakukan tes alergi. Namun secara umum, dokter akan memberikan atau menyarakan penggunaan obat antihistamin untuk meredakan gejala yang muncul.

Hiperpigmentasi

Dalam kondisi tertentu terjadi peningkatan pigmen kulit. Misalnya paparan sinar matahari yang terlalu sering atau lama,  terjadinya peradangan di kulit, penggunaan obat-obat tertentu, misalnya pil KB, kehamilan, kondisi kelebihan zat besi, dan dampak ikutan penyakit tertentu. Solusi dari dokter biasanya berupa pemberian resep krim yang mengandung zat pencerah kulit, di antaranya vitamin C, hydroquinone, retonoid atau retinol, asam kojic, dan lain-lain.

Proses Degeneratif

Penuaan yang terjadi secara alami masih bisa ditawar? Ada beberapa alternatif yang bisa disarankan dokter, di antaranya dermal filler, terapi laser, dan blepharoplasty. Penanganan ini hanya boleh dilakukan oleh dokter kulit atau dokter ahli estetika karena membutuhkan keahlian tertentu yang sudah tersertifikasi.

Untuk penyebab-penyebab umum, persoalan lingkaran hitam di sekitar mata dapat coba diatasi dengan perawatan sederhana, yang dapat kita lakukan sendiri di rumah:

1. Perbaiki pola tidur

Jika lingkaran hitam muncul di sekitar mata karena kurang tidur, satu-satunya jalan keluar tentu saja dengan tidur yang berkualitas. Saatnya untuk mengatur kembali jadwal tidur. Untuk manusia dewasa, disarankan durasi tidur di kisaran 6-8 jam sehari.

• Kompres mata 

Kompres mata secara teratur, 10-15 menit, menggunakan air dingin. Bisa dilakukan dengan merendam handuk atau waslap dengan air es, atau bungkus es dengan handuk, lalu aplikasikan ke area mata. Potongan timun dingin, atau kantung teh basah, dapat dijadikan pengganti. 

• Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik

Kekurangan cairan dapat menyebabkan kulit di sekitar mata lebih gelap. Konsumsi air secukupnya, kurangi konsumsi garam dalam makanan, untuk mendapatkan tubuh yang lebih sehat dan kulit di sekitar mata yang lebih segar. 

• Hindari terlalu banyak konsumsi alkohol dan kafein

Terhidrasi bukan berarti bebas cairan apa saja lho ya.. Kandungan alkohol dan kafein memberikan dampak dehidrasi ringan pada tubuh, mengganggu kualitas tidur, dan menjadikan lingkaran hitam di sekitar mata terlihat lebih jelas.

• Tambahkan vitamin dan suplemen jika diperlukan

Diketahui, kalium dapat mengurangi risiko terjadinya kantong mata. Cara mendapatkannya pun mudah. Sumber makanan berkalium, antara lain pisang, kacang, yoghurt, dan sayuran hijau.

• Gunakan kosmetik pendukung

Setidaknya ada tiga kosmetik yang disarankan digunakan mereka yang bermasalah dengan lingkaran hitam di sekitar mata atau memiliki kantung mata, yakni krim mata, tabir surya, dan concealer. Pilih krim mata yang memiliki kandungan chamomile, mentimun, atau arnica. Dapat juga krim mata dengan kandungan vitamin C, vitamin K, atau vitamin E. Untuk tabir surya dapat dipilih yang memiliki kadar SPF minimal 30. Dapat diaplikasikan sebagai krim wajah, atau yang sudah terkandung dalam concealer.

Baik lingkaran hitam akibat kelelahan atau kurang tidur, dan karena penyebab lain, dapat diatasi selagi kita tak terlambat menyadari. So, keep healthy ya... [][TBV]