Cabut Bulu Alis yang Aman Tanpa Rasa Sakit

Beautyverse People termasuk yang sering mencabut alis?

Saat melakukan rias wajah, bagian yang ikut dikoreksi adalah alis. Baik karena alis yang sangat tebal, atau terlalu tipis. Bahkan bagi pemilik alis tebal, merapikan alis rutin merupakan kewajiban. Yang kemudian menjadi tantangannya adalah mencabut bulu alis tanpa merasakan sakit yang berarti.

Merapikan alis bisa dilakukan dengan tiga cara, yakni mencukur, mencabut, atau dengan threading, yakni mencabut alis hingga ke akarnya. Sebelum tips mencabut bulu alis yang aman, mari kenali ketiganya terlebih dahulu.  

1. Mencukur

Mencukur alis terbilang merupakan metode yang paling nyaman, meski dibutuhkan kehati-hatian ekstra karena penggunaan pisau yang tajam. Prosesnya cepat, rapi, namun pertumbuhannya kembali pun cepat. Biasanya, alis tumbuh kembali dalam kurun 2 hingga 3 minggu. Metode cukur pas untuk Anda yang butuh kerapian instan. 

2. Mencabut

Metode cabut alis bisa dipilih, bagi Anda yang enggan direpotkan urusan yang satu ini. Dalam proses pencabutan ini, alis akan tumbuh lagi dalam kurun 2 hingga 3 bulan. Perangkat yang digunakan pun sederhana, pinset yang tajam. Dibutuhkan kejelian saja, agar pencabutan bulu alis tidak menimbulkan rasa sakit.  

3. Threading

Metode threading hanya bisa dilakukan oleh tenaga ahli. Anda bisa pilih salon atau klinik kecantikan yang menyediakan jasa threading. Metode ini memungkinkan bulu alis tercabut dengan lebih cepat hingga ke akarnya, dengan menggunakan benang. Sebagai catatan, metode ini memunculkan rasa sakit yang berlipat dibandingkan pencabutan menggunakan pinset. Menggunakan metode ini, alis akan tumbuh kembali 2 hingga 3 setelah proses pencabutan.

Nah, jika pilihannya adalah metode cabut, ini dia beberapa hal yang perlu menjadi perhatian Anda.

Langkah-langkah melakukan pencabutan bulu alis:

1. Pilih pinset yang tepat

Pinset yang tepat adalah yang bersih dengan ujung yang tajam dan rata. Pinset yang tumpul akan memunculkan rasa sakit ekstra. Selain itu, tak mampu mengangkat bulu-bulu halus. 

2. Oleskan krim pelembut

Untuk mengurangi efek sakit akibat pencabutan, lakukan proses tersebut setelah mandi. Kulit masih terasa lembap. Lebih baik jika dibasuh terlebih dahulu dengan air hangat untuk membuka pori-pori di area alis. Tambahkan krim atau lotion untuk memudahkan pencabutan.

3. Cabut bulu alis di pangkal dan searah tumbuhnya

Selain mengurangi rasa sakit, pencabutan bulu sesuai dengan arah tumbuh dapat mengangkat bulu hingga akarnya. Pastikan cara memegang pinset pun tepat, sehingga gerakan pencabutan nyaman. Letakkan ujung pinset hingga pangkal, dan bulu alis pun siap dicabut.

Jangan lupa, sebelum memulai proses pencabutan, sebaiknya pastikan bagian yang akan dirapikan. Bentuk alis secara proporsional, tidak berlebihan. Agar lebih presisi, dapat membuat polanya terlebih dahulu menggunakan pensil alis. Jika Anda memiliki bulu mata yang lebat, tak perlu hingga menjadikannya tipis, karena menjadikan wajah Anda terlihat aneh. 

Hal lain yang perlu mendapat perhatian adalah kemungkinan terjadinya kerusakan dan infeksi di kulit. Menarik atau mencabut bulu dan rambut di tubuh dapat menimbulkan kerusakan jaringan parut dan kerusakan kulit lainnya. Infeksi dan peradangan dapat pula terjadi jika kebersihan tak diperhatikan dengan serius. Oke, selamat merapikan alis dengan cara yang paling pas dan nyaman tanpa rasa sakit yang berlebihan. [][TBV | foto: pexels.com/@antonishkraba dan unsplash.com/@runeenstad]

Tags:
Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !