Bedak telah ada sejak 6.000 tahun lalu. Ini dilansir dari Britannica. Mari telusuri jejaknya.

Bedak merupakan kosmetik yang ditemukan dan berasal dari Mesir. Setelah itu, mulai muncul kosmetik lain seperti perona pipi dan eye shadow.

Bedak diartikan sebagai simbol kekayaan dari seseorang dan diyakini dapat menarik para dewa menurut kepercayaan Mesir Kuno. Seiring berjalannya waktu, bedak menjadi pondasi utama Kaum Hawa untuk tampil percaya diri. Selain itu, formulasi bedak pun mengikuti zaman dan kebutuhan konsumen.

Beragam jenis bedak tentu memiliki fungsi yang berbeda. Salah satunya adalah cushion yang tengah ramai diperbincangkan dan digunakan Kaum Hawa. Yuk, simak lebih jauh mengenai bedak jenis cushion ini!

Cushion dan bedak memiliki perbedaan yang signifikan jika dilihat dari fungsinya. Da[at dikatakan, cushion merupakan makeup multifungsi, karena mengandung SPF, sehingga tidak perlu lagi menggunakan tabir surya.

Dilansir dari Huffington Post, cushion merupakan salah satu jenis makeup foundation. Cushion memiliki formula yang cair dan dikemas dalam bentuk yang compact. Kemasannya punya ruang penyimpanan untuk spons, sehingga memudahkan pengaplikasiannya.

Baca Juga: Mengenal Bahan Baku Kosmetik

Selain itu, adapun perbedaan lain antara bedak dan cushion, di antaranya:

CUSHION

• Cushion memiliki kandungan material yang banyak. Memberikan fungsi untuk melembabkan kulit, mencerahkan wajah, dan menyamarkan noda hitam.
• Memberikan efek glowing dan natural setelah pemakaian.
• Bentuknya simpel.

BEDAK

• Bedak memiliki 2 jenis tekstur: padat dan tabur.
• Kandungan material dalam bedak tidak sebanyak kandungan cushion.
• Menyerap keringat yang berlebih di wajah.

Nah, cushion lebih ringkas dibandingkan dengan bedak. Sehingga banyak yang memilih cushion dibandingkan bedak. Anda suka yang mana, Beauties? [][Anjani Trisnawati/TBV | foto: xframe.io]