Rambut terlalu panjang seringkali disebut sebagai penyebab rambut rontok, benarkah demikian? 

Rambut merupakan jaringan yang dianggap memiliki pertumbuhan tercepat kedua di tubuh kita. Sebuah penelitian menyebutkan, rambut dapat tumbuh rata-rata antara 0,3 hingga 0,5 mm per hari, 1 sampai 1,5 cm sebulan, dan 12 sampai 15 cm dalam setahun. Rambut normal mengalami fase tumbuh dan fase istirahat, dengan angka 90 persen rambut dengan fase tumbuh dan 10 persen rambut dengan fase istirahat.  

Rambut dengan fase istirahat akan rontok  dalam 2-3 bulan lalu, tumbuh rambut baru di tempat yang sama. Jumlah rambut rontok yang normal berkisar antara 50-100 helai per harinya. Apabila rambut yang rontok lebih dari 100 helai, ada kemungkinan terdapat faktor lain sebagai penyebab rambut rontok. 

Anggapan terkait rambut panjang berpengaruh pada jumlah helaian yang rontok, belum dapat diketahui secara pasti kebenarannya. Masih dibutuhkan penelitian lebih lanjut. Lalu, apa yang dapat menjadi penyebab rambut rontok berlebihan?

• Stres secara emosional dan fisik.
• Adanya faktor medis seperti menderita penyakit tertentu, efek samping obat, serta sedang menjalani pengobatan seperti kemoterapi.
• Berat badan yang naik atau turun secara drastis.
• Perubahan hormon, biasanya terjadi pada wanita hamil, melahirkan atau menyusui.
• Menggunakan produk perawatan tertentu.

Kasus rambut rontok dapat terjadi pada pria ataupun wanita. Namun wanita memiliki risiko lebih besar karena adanya faktor perubahan hormon. Hal yang dapat dilakukan untuk mencegah rambut rontok berlebihan di antaranya:

• Mengurangi rambut dari paparan alat styling seperti catokan ataupun hairdryer.
• Jangan terlalu sering memotong rambut.
• Memakai kondisioner setelah keramas.
• Menggunakan produk perawatan rambut seperti hair tonic, hair oil, dan vitamin rambut.
• Tidak menyisir atau mengikat rambut dalam keadaan basah.
• Menghindari mengikat rambut terlalu kencang.
• Rutin memotong ujung rambut untuk mencegah rambut bercabang.
• Menghindari stres dan mengonsumsi makanan bergizi.
• Tidur yang cukup.

Rambut  rontok pada dasarnya tidak memerlukan pengobatan khusus, karena rambut akan kembali tumbuh dalam beberapa bulan setelahnya. Akan tetapi, jika rambut rontok secara berlebihan dan proses rambut kembali tumbuh yang cukup lama, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter. Rambut pun bisa kembali dipanjangkan dengan kondisi tetap prima tanpa drama rontok. [][teks: Nisa Ulayya/TBV | foto: pexels.com/element5-digital]