Mengganti kosmetik dan makeup karena sudah kedaluwarsa atau sudah mengalami perubahan warna, aroma, tekstur, sudah biasa dilakukan. Yang seringkali diabaikan adalah perangkat untuk berdandan atau merias diri. Padahal penting juga untuk melakukan penggantian peralatan rias secara berkala. 

Semua orang perlu berdandan atau merias diri. Baik riasan sederhana maupun full makeup. Masing-masing membutuhkan perangkat untuk pengaplikasiannya. Seperti halnya kosmetik dan makeup, perangkat-perangkat tersebut memiliki masa kedaluwarsa. Meski demikian, perawatan yang baik dapat memperpanjang lifetime perangkat rias yang kita miliki. 

Kuas Rias 

Bulu-bulu mulai tertinggal di wajah saat menyapukan kuas ke wajah? Artinya kuas rias harus segera diganti dengan yang baru. Nah, agar kuas rias awet, ada beberapa hal yang dapat diterapkan menjadi kebiasaan baik:

1. Rutin bersihkan kuas setiap selesai pemakaian

2. Cuci kuas seminggu sekali, pastikan bulu-bulu yang sudah rapuh terlepaskan

3. Keringkan kuas dalam posisi merata horisontal

4. Pastikan bulu-bulu kering sempurna sebelum pemakaian

Dengan pemakaian yang 'apik' dan perawatan yang rutin, kuas rias dapat dipakai secara optimal dan bertahan tiga hingga lima tahun. 

Spons Rias

Kapan terakhir mencuci spons rias? Lupa? Atau memang sama sekali belum pernah mencucinya? 

Penggunaan spons rias biasanya mensyaratkan kelembapan. Jika tidak dirawat dengan baik, spons dapat menjadi media perkembangbiakan bakteri. Spons rias tak perlu sering-sering ganti baru, kalau perawatannya dilakukan dengan baik. Ada beberapa produk pembersih spons di pasaran yang bisa dipilih. Kalau tidak, gunakan cara tradisional saja. Cuci di bawah air mengalir, buah kotoran-kotoran sisa makeup, lalu keringkan dengan cara diangin-anginkan. 

Ganti spons jika usianya sudah empat bulan, atau sudah menunjukkan tanda-tanda kerusakan.

Spons Pembersih 

Spons pembersih wajah barangkali belum sepopuler spons rias. Namun belakangan, penggunaanya makin marak. Spons pembersih umumnya terbuat dari serat karet alami yang memiliki kemampuan membersihkan kulit wajah dan pori-pori dengan teliti. Kelebihannya, alat ini dapat membuka pori-pori yang tersumbat dan mengangkat sel kulit mati. Kekurangannya, umurnya pendek. Disarankan penggunaannya hanya empat minggu saja demi terjaga higienitas produk dengan kemampuan yang optimal.

Perawatannya tak jauh beda dibandingkan spons rias. Rutin cuci spons dengan air hangat dan sabun pencuci khusus, lalu keringkan di tempat terbuka yang tak terkena sinar matahari langsung. 

Pelentik Bulu Mata

Bagi penggemar riasan mata, pelentik bulu mata merupakan perangkat wajib. Apakah perangkat ini juga perlu diganti secara berkala? Jawabannya, tentu saja iya. 

Memang, perangkat keras pelentik bulu mata terbuat dari logam yang terbilang awet. Namun bantalan karet alat ini disarankan hanya digunakan tiga bulan. Atau jika penggunaan tidak terlalu sering, idealnya paling lama enam bulan. Lebih dari itu, bantalan karet tidak akan bekerja optimal. 

Jika memungkinkan, cari pelentik bulu mata yang menyertakan bantalan karet refill, sehingga tak perlu terlalu cepat membuang tangkai alat tersebut. Penggantian keseluruhan perangkat, disarankan setahun sekali.

Pinset

Barangkali tak semua orang membutuhkan pinset. Tapi bagi pemilik alis berantakan, pinset adalah perangkat wajib. 

Seperti halnya pelentik bulu mata, pinset terbuat dari logam yang terbilang awet. Tidak mudah rusak. Lebih awet dari pelentik mata karena tak ada komponen yang perlu diganti. Tak heran jika alat ini dapat dibilang paling kuat bertahan dibandingkan perangkat lainnya. 

Perawatannya, cukup dengan mengulas dengan alkohol secara berkala agar terjaga higienitasnya. Meski tidak rusak atau kedaluwarsa, pinset dapat kehilangan kemampuan cengkeram. Jika itu yang terjadi, Anda membutuhkan pinset baru. 

Sisir

Sisir juga bukan alat rias yang dapat digunakan seumur hidup. Selain perangkat untuk wajah, alat untuk merapikan rambut ini juga perlu mendapat perhatian. 

Cuci sisir secara berkala. Jangan biarkan kuman menempel terlalu lama dan menyebabkan gangguan di kulit kepala seperti gatal dan ketombe. Penggantian sisir disarankan dilakukan dalam kurun tiga tahun pemakaian. 

Alat Pencatok Rambut

Bagi pengguna rutin alat catok, sudah hafal pastinya, kalau lapisan pelindung panas di alat ini harus diganti secara berkala. Karena kalau tidak, panasnya akan langsung terasa ke rambut dan kulit kepala. 

Perangkat catok rambut terbuat dari bahan yang awet, besi yang tebal dan kokoh. Di bagian dalam, terdapat pelat atau lapisan metal yang melakukan fungsi utama alat ini. Pelat dianggap kedaluwarsa jika ditemukan goresan, atau sudah dalam kondisi tipis. Artinya, alat catok harus segera diganti. 

Sudah punya patokan, kapan harus mengganti perangkat rias, tinggal diterapkan. Keawetan terjaga, fungsi perangkat pun dapat optimal. [][TBV]