Pewarna Rambut Alami: Kecantikan dari Bahan-bahan Alami

[ilustrasi pewarnaan rambut | canva.com]

Pewarna rambut alami adalah alternatif yang semakin populer bagi mereka yang ingin mengubah warna rambut mereka tanpa menggunakan produk kimia yang keras. Apa saja pewarna alami yang dapat digunakan? Bagaimana cara mempertahankan warnanya?

Pewarna rambut alami adalah pewarna yang terbuat dari bahan-bahan alami, seperti tumbuhan, buah, dan rempah-rempah, yang digunakan untuk memberikan warna di rambut. Mereka tidak mengandung bahan kimia seperti amonia, peroksida, atau pewarna sintetis yang dapat merusak rambut.

Bahan-Bahan Alami yang Umum Digunakan

1. Henna: Henna adalah bahan alami yang paling terkenal untuk pewarna rambut. Ini memberikan warna merah, cokelat, atau oranye tergantung kepada jenis henna dan cara penggunaannya.

 

2. Indigo: Indigo adalah tumbuhan yang digunakan untuk memberikan warna biru atau hitam di rambut. Pewarna ini sering digunakan bersama dengan henna untuk menciptakan warna rambut yang beragam.

 

3. Kakao dan Kopi: Kakao dan bubuk kopi dapat digunakan untuk memberikan sentuhan cokelat di rambut, terutama bagi mereka yang memiliki warna rambut gelap.

 

4. Juice Lemon: Lemon memiliki sifat pemutih alami dan dapat digunakan untuk mencerahkan rambut, terutama di rambut yang sering terpapar sinar matahari.

Cara Menggunakan Pewarna Rambut Alami

1. Persiapan: Campurkan bahan alami pilihan Anda dengan air atau cairan lainnya [seperti teh herbal] hingga membentuk pasta.

2. Aplikasi: Oleskan pasta dengan lembut ke rambut Anda, pastikan rambut bersih dan kering. Anda bisa menggunakan sarung tangan untuk menghindari pewarna bekerja di tangan Anda.

3. Tunggu: Biarkan pewarna alami ini bekerja di rambut Anda selama beberapa jam atau sesuai petunjuk kemasan.

 

4. Bilas: Setelah cukup lama, bilas pewarna dengan air hingga air jernih keluar dari rambut Anda.

 

Manfaat Pewarna Rambut Alami

1. Tidak Mengandung Bahan Kimia Berbahaya: Salah satu manfaat utama adalah bahwa pewarna rambut alami tidak mengandung bahan kimia yang dapat merusak rambut atau kulit kepala Anda.

 

2. Warna yang Lebih Alami: Pewarna alami cenderung memberikan hasil yang lebih alami, terutama kepada warna rambut yang gelap.

 

3. Perawatan Tambahan: Beberapa bahan alami, seperti henna, diketahui memiliki sifat perawatan tambahan yang baik untuk rambut, seperti menguatkan dan memberikan kilau.

Baca Juga: Trik dan Tips Perawatan dalam Pewarnaan Rambut

 

Meskipun pewarna rambut alami menawarkan banyak manfaat, perlu diingat bahwa hasilnya mungkin kurang tahan lama daripada pewarna rambut kimia, dan warnanya mungkin bervariasi tergantung kepada warna rambut asli Anda. Jika Anda mempertimbangkan pewarna rambut alami, pertimbangkan untuk melakukan uji coba terlebih dahulu pada sebagian kecil rambut untuk melihat hasilnya sebelum mewarnai seluruh rambut Anda.

Cara Mempertahankan Pewarnaan Alami

ilustrasi pewarnaan rambut 2 - Beautyversity.jpg

ilustrasi pewarnaan rambut | canva.com

Ketahanan warna rambut dengan pewarna rambut alami dapat bervariasi tergantung kepada beberapa faktor, termasuk jenis bahan alami yang digunakan, warna asli rambut Anda, dan seberapa sering Anda mencuci rambut.

 

Secara umum, pewarna rambut alami cenderung tidak bertahan sepanjang waktu seperti pewarna rambut kimia. Beberapa panduan umum tentang lamanya warna rambut dapat bertahan setelah menggunakan pewarna rambut alami adalah:

1. Henna: Warna rambut yang dihasilkan oleh henna cenderung cukup tahan lama, mungkin sekitar 4 hingga 6 minggu atau lebih tergantung pada frekuensi pencucian rambut dan jenis henna yang digunakan.

2. Indigo: Warna rambut yang dihasilkan dari indigo juga dapat cukup tahan lama, tetapi mungkin perlu disegarkan setelah beberapa minggu.


3. Kakao dan Kopi: Warna rambut yang dihasilkan kakao dan kopi mungkin hanya bertahan beberapa minggu, terutama jika rambut Anda sering terpapar air dan sampo.

 

Untuk mempertahankan warna rambut setelah menggunakan pewarna rambut alami, Anda dapat mempertimbangkan beberapa tips berikut:

1. Hindari Pencucian Sering: Cucilah rambut Anda sesering yang diperlukan, tetapi hindari mencuci terlalu sering. Penggunaan sampo yang lembut atau bebas sulfate juga bisa membantu mempertahankan warna.

2. Lindungi dari Sinar Matahari: Sinar matahari dapat memudarkan warna rambut. Jika mungkin, gunakan pelindung rambut atau topi saat berada di bawah sinar matahari yang terik.

 

3. Perawatan Rambut yang Lembut: Gunakan produk perawatan rambut yang lembut, seperti kondisioner yang tidak mengandung sulfat, untuk menjaga kelembaban rambut dan warna rambut.

 

4. Perbarui Warna Rambut: Jika Anda ingin mempertahankan warna rambut alami Anda, pertimbangkan untuk merawat ulang rambut Anda setelah beberapa minggu atau sesuai dengan kebutuhan Anda. Ini akan membantu memperbaharui warna yang mungkin sudah memudar.

Beauties, pewarna rambut alami biasanya tidak menawarkan kontrol yang sama atas warna dan hasil akhir seperti pewarna rambut kimia. Warna akhir mungkin juga tergantung kepada warna rambut asli Anda, sehingga hasilnya dapat bervariasi dari satu orang ke orang lain. [][Eva Evilia/TBV]

 

Inspirasi:

1. HealthLine.com [2017]: 7 Natural Hair Dyes: How to Color Your Hair at Home

2. WikiHow.com [2022]: How to Naturally Dye Your Hair

3. Byrdie.com [2022]: 8 Natural Ways to Dye Your Hair

4. AnnMarieGianni.com [2023]: 7 Natural Ways to Dye & Color Your Hair without Chemicals

 

*penulisan artikel ini dibantu ChatGPT

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !