Seminar Kulit Anti-Penuaan

[ilustrasi anti-aging | foto: xframe.io]

Catatan Redaksi: Masih dari gelaran Indonesia Cosmetics Ingredients [ICI] 2022 yang dihelat di JIExpo Kemayoran Jakarta 25-27 Oktober lalu, ada sejumlah materi seminar yang menarik disimak. Kami akan menurunkannya dalam sejumlah artikel berikut ini.

 

Krim wajah anti-aging umumnya memiliki kandungan bahan dan zat aktif yang kurang lebih serupa. Manjur tidaknya krim tersebut, tergantung kepada kecocokannya dengan kondisi kulit penggunanya.

 

Jika Beauties menginginkan hasil yang maksimal dalam mencegah dan membantu mengurangi tanda-tanda penuaan di kulit, kita perlu menemukan produk yang sesuai dengan jenis kulit kita.

 

Krim anti-penuaan yang diperkenalkan Widyasari dari PT Chemco Prima Mandiri di seminar ini dengan komposisi 100% bebas sawit, diformulasikan melalui pengemulsi bebas sawit yang dipatenkan berdasarkan asam lemak zaitun.

 

Baca Juga: Seminar Solusi Alami untuk Keanekaragaman dengan Botanica Alliance

Krim ini mengandung zat aktif:

1. Peptilift, yaitu peptida biomimetik yang bersifat endorfin, difungsikan dalam sistem pengiriman cerdas yang memberikan aliran endorfin di kulit.

 

Gabungan Botox seperti anti-kerut, pengencangan kulit, aktivasi faktor pertumbuhan, EGF seperti tindakan perbaikan kulit. Ini mengungguli tolok ukur pasar yang bersaing dengan pengurangan kerutan lebih dari 5 kali.

 

2. Oliveoil Glutamate Emulsifier, 100% komposisi palm free, berasal dari asam lemak minyak zaitun, sumber yang berkelanjutan dan nilai naturalitas yang tinggi.

 

Bahan formula: Minyak alpukat, Caprylic, Behenyl alcohol, Tocopheryl acetate, Demineralized water, Glycerine, Preservative and Parfum.

 

Bidang aplikasi: antiage, perawatan tubuh dan kulit. [][Shinta Larasati Supadi/TBV]

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !