Rambut Lepek Karena Belum Keramas? Inilah 6 Tatanan Rambut yang Dapat Anda Coba

[ilustrasi menata rambut | pexels.com/Ron Lach]

Dalam kurun waktu berapa hari Anda tidak keramas paling lama? Apakah dua hari, tiga hari, atau bahkan seminggu? Terkadang, memang ada hari dimana kita malas untuk keramas. Apalagi, jika hari-hari kita dipenuhi dengan kesibukan yang membuat keramas rasanya hanya menghamburkan waktu.

 

Tidak rutin keramas setiap hari sebenarnya bukanlah hal buruk. Terlalu sering keramas justru dapat merusak rambut. Ini disebabkan hilangnya minyak alami saat rambut terlalu sering dicuci. Jadi, tidak keramas selama 2-3 hari seharusnya tidak menjadi masalah.

 

Akan tetapi, rambut yang tidak dikeramas lama-kelamaan akan tampak lepek dan berminyak.  Hal ini tentu akan mengganggu penampilan. Namun jangan khawatir, Anda bisa menata rambut dengan berbagai gaya agar rambut lepek dan berminyak bisa disembunyikan. Malahan, dua atau tiga hari setelah keramas adalah saat-saat rambut lebih mudah ditata daripada saat baru saja keramas. Ikuti langkah-langkah menata rambut berikut ini untuk atasi tampilan rambut lepek dan berminyak.

 

Tatanan Rambut yang Cocok untuk Rambut Lepek

1. Gulung rambut menjadi cepol

Cepol rambut atau biasa dikenal dengan hair bun menjadi salah satu pilihan terbaik saat rambut sedang lepek. Dengan menggulung rambut, lepek pun dapat tertutupi. Ada banyak gaya cepol rambut yang bisa Anda ikuti. Mulai dari braid bun yang menambahkan unsur kepangan, low bun yang menempatkan cepolan di bagian bawah, slick bun, atau hanya membuat cepolan seadanya dengan messy bun.

 

2. Kepang rambut dengan berbagai gaya

Tatanan selanjutnya adalah dengan dikepang. Rambut lepek justru membuat proses mengepang jadi lebih mudah, lho! Selain itu, kepangan pun lebih bertahan saat rambut dalam kondisi kotor. Sama seperti hair bun, kepangan rambut ada banyak modelnya. Anda bisa mencoba kepang biasa, kepang dua, French braid, fishtail braid, hingga dutch braid. Jika ingin terlihat lebih bervolume, cobalah untuk menarik dan melonggarkan sebagian kepangan rambut.

 

3. Tarik seluruh rambut menjadi kuncir kuda

Siapa yang tidak tahu dengan gaya klasik yang satu ini? Ya, kuncir kuda atau ponytail menjadi gaya rambut penyelamat yang mudah dilakukan di berbagai kondisi. Anda bisa menarik rambut ke arah atas menjadi high ponytail atau ke arah bawah menjadi low ponytail. Jika ingin menambah kesan rambut tebal, Anda bisa sasak sedikit rambut bagian belakang.

 

4. Belah rambut ke arah samping

Jika Anda tidak membawa jepitan dan ikat rambut, atau memang sekadar ingin menggerai rambut, cobalah untuk membelah bagian rambut ke arah samping. Ini bisa membuat rambut terlihat lebih bervolume. Pasalnya, membelah rambut di bagian tengah hanya akan membuat rambut tampak lebih lepek.

 

Baca Juga: Ucapkan Selamat Tinggal kepada Rambut Berminyak dengan Cara Ini!

 

5. Ikat setengah rambut bagian atas

Rambut bagian atas biasanya cenderung lebih lepek dibandingkan rambut bagian bawah. Maka dari itu, Anda bisa mengikat rambut bagian atas dan membiarkan sisa rambut bagian bawah terurai. Agar lebih bervariasi, Anda juga bisa mengombinasikan rambut bagian atas dengan kepangan atau dengan gaya cepol.

 

6. Gunakan aksesoris pelengkap di rambut

Langkah terakhir yang tentunya tidak kalah efektif adalah menambahkan aksesoris pada rambut. Dengan adanya aksesoris di kepala, tampilan rambut menjadi lebih indah. Banyak aksesoris menarik yang dapat dicoba untuk menghias rambut, seperti topi, bandana, jepit, dan masih banyak lagi. Sesuaikan aksesoris dengan outfit yang Anda gunakan agar tampil lebih maksimal.

 

Untuk membantu menata rambut, Anda juga bisa menggunakan beberapa produk perawatan rambut seperti hair spray atau dry shampoo. Dengan begitu, tatanan rambut bisa bertahan lebih lama. Selamat mencoba, Beautyverse People! [][Sufiana Rachman/TBV]

 

Anda belum dapat berkomentar. Harap Login terlebih dahulu

Komentar

  • Belum ada komentar !